Surabaya (beritajatim.com) – Ada yang menarik arus mudik di kawasan Jembatan Suramadu, sisi Surabaya. Bagaimana tidak, seorang pemudik bernama Kholilu Rohman (26), membawa satu kardus berisi kembang api dan satu karung buah semangka.
Pemuda berusia 28 tahun ini mudik dari Sidoarjo ke Bangkalan. Oleh-oleh yang dibawa itu akan diberikan kepada sanak saudaranya di pulau Madura.
Menurutnya, setiap tahun ia selalu membawa kembang api jika pulang kampung, tak tanggung-tanggung setiap pulang ia harus merogoh kocek sebesar Rp 1,2 juta untuk membeli petasan yang akan dinyalakan di desanya.
BACA JUGA:
Pemudik Roda 2 Meningkat Drastis di Suramadu
“Karena baru dapat libur kerja, jadi pulang ke Madura mepet. Ini sama adik saya. Kalau pulang memang tradisi bawa mercon/kembang api buat dinyalakan di kampung. Sama bawa oleh-oleh ini semangka satu karung,” ungkap Kholilu Rohman, Jumat (21/4/2023).
Rohman mengaku selama ini bekerja dan tinggal di Sidoarjo. Ia jarang pulang ke Bangkalan karena kesibukannya. “Jarang pulang, 5 bulan ini nggak mudik sama adik saya,” imbuh dia.
Sedangkan untuk arus lalu lintas, Rohman menyebut arus lalu lintas cukup lumayan lancar. Meski pun masih ada kemacetan sedikit di sejumlah titik. “Hari biasa ya macet, kalau Lebaran juga macet tapi nggak seberapa,” tandasnya. [way/suf]
Komentar