Surabaya (beritajatim.com) – Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Firman Soebagyo menegaskan, bahwa hingga hari ini Golkar tetap konsisten mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden sesuai keputusan hasil Munas.
“Itu satu-satunya calon dari Partai Golkar. Namun tentunta nanti, segala sesuatunya itu kita akan beri mandat kepada ketua umum menentukan langkah-langkah politik. Insya Allah, dalam waktu dekat akan segera diumumkan. Sampai hari ini masih dinamis. Injury time masih bisa berubah,” kata Firman kepada media usai membuka Rakerda Partai Golkar Jatim, Sabtu (17/6/2023).
Firman juga menyampaikan sejumlah poin pesan dari Ketua Umum DPP Golkar. Antara lain ucapan syukur atas putusan MK tentang sistem Pemilu 2024 tetap sistem proporsional terbuka. “Ini adalah perjuangan yang sangat luar biasa di bawah komando Ketua Umum DPP,” ujarnya.
Golkar memperjuangkan sistem terbuka didasari atas hak-hak amanah reformasi. Meskipun saat Orba dengan sistem tertutup (coblos partai politik), Golkar terhitung menguasai medan.
Firman kembali memastikan, deklarasi Airlangga sebagai Capres RI 2024 itu itu akan berlangsung sekitar satu hingga dua bulan ke depan. “Semoga ini bisa menjadi kegairahan dalam memenangkan Pemilu, karena Pilpres akan sangat berpengaruh dalam pemilihan berikutnya,” katanya.
Kepada kader Golkar Jatim, Firman juga menegaskan jika Ketua Umum DPP Golkar telah menetapkan sejumlah target perolehan kursi di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 saat Rakernas.
DPP Golkar telah menetapkan target untuk Pileg 2024, dari 11 kursi DPR RI menjadi 15 kursi. “Ini target yang rasional menurut saya selama kita bisa mendesain,” katanya.
Sedangkan target DPRD provinsi dari 13 kursi menjadi 20 kursi di tahun 2024. “Ini bukan tugas yang ringan, tapi perjuangan kita harus kita optimalkan,” tambahnya.
Sementara target kursi DPRD kabupaten/kota dari 185 jadi 343 kursi. Untuk mencapai target tersebut, Golkar Jatim diimbau segera turun ke lapangan dengan merekrut pasukan atau disebut infanteri oleh Firman. “Satu pasang infanteri bisa merekrut 20 ribu suara atau anggota baru,” harapnya.
Ia menyatakan, masyarakat telah rindu kembali kehadiran Partai Golkar untuk berkuasa. Seperti para petani. Itu kemudian ia bandingkan nasib petani saat Orba dengan era kini. “Inilah hal yang akan kita perjuangkan. Kalau kita partai cerdas, kita harus turun ke desa-desa,” kata dia.
Strategi lain adalah penyusunan nomor urut. Menurut Firman, jika masih data sementara disusun dengan sistem nomor urut, maka dapat menyebabkan risiko.
Hal ini karena seluruh caleg yang ada tidak mendapatkan peluang menang. Sebab ‘dikuasai’ oleh partai-partai nomor urut deretan atas. Golkar Jatim juga diharapkan mampu mencapai target suara. “DPD Golkar Jatim maupun DPD kabupaten/kota perlu bekerja secara maksimal terutama dari para bupati maupun calon bupati yang akan mencalonkan itu juga memberikan effort dalam pemenangan calon legislatif,” ujarnya.
Golkar Jatim menggelar Rakerda Tahun 2023. Rakerda ini merupakan lanjutan Rakernas di kantor DPP yang mengangkat tema “Bersama Menangkan Hati Rakyat Majukan Indonesia”.
Hadir Wakil Ketua Umum DPP Golkar Firman Soebagyo, Ketua Golkar Jatim Ir Sarmuji, Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah III Misbakhun, Ketua Dewan Pertimbangan DPD Harsono beserta jajaran pengurus dan perwakilan DPD Golkar Jatim dari 38 kabupaten/kota se-Jatim.
Rakerda memiliki tiga agenda pokok. Konsentrasi pada konsolidasi kelembagaan mulai tingkat desa sampai tingkat wilayah, mempersiapkan saksi di tingkat TPS (Tempat Pemungutan Suara) dan fokus berorientasi menentukan bakal calon kepala daerah.
BACA JUGA:
Gerindra dan Golkar Jatim Sambut Gembira Putusan MK
Ketua Golkar Jatim, M Sarmuji menambahkan, tak ada strategi tunggal dalam pemenangan Pemilu. Setiap pihak dalam hal ini jajaran pengurus partai tingkat pusat hingga wilayah memiliki kontribusi masing-masing dalam pemenangan. Oleh karena itu, Sarmuji mendorong penyatuan tekad bersama. “Seluruh pendekatan harus kita ambil baik pendekatan konsolidasi, organisasi, keagamaan, media opini. Tidak ada satu unsur tinggal yang bisa memenangkan Pemilu 2024 sendirian,” ujarnya.
Golkar Jatim dalam tiga tahun terakhir terus merapatkan barisan dengan menelurkan program-program demi mencapai kemenangan di ujung pesta demokrasi. Antara lain menyisir setiap Dapil di kabupaten/kota. “Kita mempunyai tanggung jawab bersama untuk mewujudkan mimpi dan cita-cita,” pungkasnya. (tok/kun)
Komentar