Magetan (beritajstim.com) – Sebanyak 74 calon kepala desa (cakades) deklarasi damai bersama di Pendapa Surya Graha, Jumat (1/9/2023). Mereka sepakat turut serta mewujudkan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak yang kondusif di 30 Desa 15 Kecamatan di Magetan baik menjelang hingga hari H yakni 12 September 2023.
Deklarasi Damai itu dihadiri Bupati Magetan Suprawoto dan Wakil Bupati Nanik Endang Rusminiarti, Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan, jajaran forkopimda lain serta dinas terkait.
Bupati Magetan Suprawoto berharap, pelaksanaan pilkades dapat berjalan damai, aman, dan lancar mulai masa kampanye, sampai tahapan akhir.
“Terutama para calon kepala desa sudah berkomitmen. Semoga semua pihak taat sebagaimana dideklarasikan dan dibacakan bersama. Tidak sekedar formal, tapi dijalankan dengan baik,” ujar Kang Woto, sapaan lekat Bupati Suprawoto.
Mantan Sekjen Kominfo itu memastikan kesiapan peralatan penunjang untuk pelaksanaan voting secara elektronik yang digunakan pada saat pilkades.
BACA JUGA:
Pilkades Magetan, Suami Lawan Istri, Anak Lawan Ibu
Kang Woto menilai, melalui perangkat itu dapat mengurangi segala kemungkinan, yang tidak diinginkan. Mulai dari resiko sengketa, dan konflik genting lainnya.
“Dengan e Voting yang sudah siap, nanti pemilihan jadi lebih sederhana. Tentu teknologi harus digunakan, tidak hanya sekedar efisien. Jika dilakukan secara manual, banyak potensi yang terjadi. Seperti ketika masuk ke bilik ada perdebatan dalam mencoblos surat, sampai mengurangi suara calon kepala desa,” tuntasnya.
Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan berharap, Pilkades serentak dapat terlaksana dengan kondusif sehingga dapat menjadi contoh baik bagi kabupaten yang lain.
“Saya titip, Magetan sudah aman dan nyaman, semoga dengan adanya Pilkades dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain, dan saya juga titip kepada calon kades daninstansi terkait laksanakan tugas dengan semangat, jaga kesehatan, sehingga hasil yang dicapai bisa berkah bagi masyarakat,” pesannya.
BACA JUGA:
Pilkades Magetan E-Voting, Hak Pilih yang Datang ke TPS Harus Memilih Kecuali…
Ridwan mengaku telah memetakan kerawanan konflik Pilkades di Magetan. Pihaknya siap mengerahkan personel untuk kebutuhan pengamanan, akan ada backup dari personel Brimob serta ada asistensi dari Biro Ops Polda maupun dari jajaran polres samping.
“Kami siap mengamankan dengan lebih dari 1.000 personel gabungan, baik dari TNI, POLRI, dan Pemda, mulai dari tahapan kampanye dan pendistribusian alat e-voting, hingga di lokasi TPS juga akan disiagakan personil,” kata Ridwan.
Pun, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Magetan, Eko Muryanto menambahkan, kampanye calon kepala desa dimulai pada tanggal 4 September 2023 hingga 6 September 2023.
“Kami harapkan menjunjung tinggi toleransi. Siapapun yang jadi maka visi misinya akan penting dalam penyusunan RPJMD desa selama 6 tahun kedepan,” tuturnya.
“Selama kampanye 3 hari, pelaksanaan dapat berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan. Setelah kampanye adalah masa tenang,” tutup Eko. [fiq/beq]
Komentar