Lamongan (beritajatim.com) – Untuk ke sekian kalinya, dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar untuk jadi Calon Presiden (Capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, kembali muncul dari Kabupaten Lamongan.
Hari ini, deklarasi dukungan itu dilakukan puluhan petani tambak yang mengatasnamakan Solidaritas Petani Tambak Lamongan. Dukungan itu dilakukan di tengah hamparan tambak, di Desa Dlanggu, Kecamatan Deket, Lamongan, Rabu (19/7/2023).
“Kami semua yakin Gus Muhaimin bisa mengubah nasib petani tambak agar lebih baik. Oleh sebab itu, kami memberikan dukungan agar beliau maju sebagai Capres di Pilpres 2024,” ujar Raji, selaku koordinator deklarasi.
Menurut Raji, dicabutnya pupuk subsidi untuk petani tambak yang diputuskan oleh pemerintah saat ini membuat nasib petani tambak semakin terpuruk. Hal itu juga berimbas pada tingginya biaya operasional yang harus dikeluarkan oleh petambak.
“Kami sangat berharap pupuk subsidi yang saat ini dicabut bisa diperjuangkan oleh PKB atau Gus Muhaimin. Petani tambak merasa susah dengan tidak adanya bantuan pupuk subsidi untuk sektor perikanan. Padahal pupuk adalah kebutuhan pokok bagi kami,” paparnya.
Dituturkan pula oleh Raji, saat ini para petani tambak di Lamongan harus membeli pupuk non subsidi seharga Rp400 ribu per sak. Harga tersebut melambung jauh jika dibandingkan dengan harga tebus pupuk subsidi yang dulunya hanya sebesar Rp150 ribu.
“Di saat biaya operasional yang semakin tinggi, pendapatan kita justru berkurang, karena harga ikan tidak pernah naik dan cenderung anjlok ketika memasuki panen raya,” tandasnya.
Lebih lanjut, Raji bersama para petani tambak lainnya berharap, Gus Muhaimin bisa memberikan angin segar bagi petani tambak di seluruh tanah air, khususnya Lamongan, melalui berbagai terobosan dan langkah konkrit yang dilakukan.
Dia menegaskan, Gus Muhaimin Iskandar merupakan sosok yang pas dan cocok untuk menaruh harapan besar dari para petani tambak agar lebih sejahtera.
“Berbagai kebijakan pemerintah yang pro rakyat kami harap nantinya mampu dipenuhi oleh Gus Muhaimin saat jadi presiden, karena masih banyak permasalahan yang harus dihadapi oleh petambak. Semua ini membutuhkan kebijakan dari pemerintah,” pungkasnya.[riq/kun]
BACA JUGA:
Komentar