Politik Pemerintahan

KPU Gresik Terus Intensifkan Partisipasi Pemilih

Warga binaan rumah tahanan Banjarsari Cerme Gresik saat menggunakan hak pilihnya di pilkada tahun 2020
Warga binaan rumah tahanan Banjarsari Cerme Gresik saat menggunakan hak pilihnya di pilkada tahun 2020

Gresik (beritajatim.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik terus intensifkan partisipasi pemilih menjelang gelaran pemilu 2024. Langkah ini diambil lantaran jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Kabupaten Gresik mencapai 961.992 pemilih.

Komisioner KPU Gresik Divisi SDM dan Parmas, Makmun menuturkan, ada peningkatan jumlah dibandingkan DPT 2019 lalu, yaitu hanya berkisar 927.045 pemilih,” tuturnya, Senin (24/07/2023).

Pihaknya berkomitmen meningkatkan partisipasi pemilih. Apalagi, pada Pilkada 2020 lalu, partisipasi masyarakat Kabupaten Gresik menjadi yang tertinggi di Jawa Timur. Yakni mencapai 80,81 persen. “Salah satu targetnya yakni menekan angka golput. Baik pada gelaran Pileg dan Pilpres mendatang,” ungkap Makmun.

Ia menambahkan, terkait dengan ini KPU Gresik akan menggandeng berbagai elemen dan kelompok masyarakat untuk mendongkrak partisipasi pemilih. Mulai dari kalangan Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Banser, MUI, serta kelompok lainnya. “Kami merasa percaya diri bahwa Pemilu 2024 akan berjalan lancar dengan dukungan tokoh-tokoh inti masyarakat Gresik,” imbuhnya.

Dirinya menjelaskan berdasarkan catatan KPU Kabupaten Gresik pada pemilu tahun 2020. Terdapat 5 dari 18 kecamatan yang belum memenuhi target dalam edisi pilkada. Salah satu faktor yang mempengaruhi yakni keterbatasan pihak penyelenggara dalam mengakses masyarakat. “Kedepan, sosialisasi akan kita tingkatkan dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat,” pungkas Makmun. [dny/kun]

Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pilkada 2020 sumber : KPU Gresik

Kecamatan yang belum memenuhi target. Sesuai ketentuan KPU RI sebesar 77,5 persen :
Gresik : 66 persen
Tambak : 70 persen
Sangkapura : 71 persen
Panceng : 72 persen
Kebomas : 74 persen

Kecamatan dengan tingkat Partisipasi Masyarakat tertinggi :
Wringinanom : 91 persen
Kedamean : 89 persen
Cerme : 89 persen
Duduksampeyan : 88 persen

BACA JUGA:

Edarkan Sabu, Polisi Ringkus Warga Menganti Gresik


Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks



Apa Reaksi Anda?

Komentar