HUT ke-19 DPD, LaNyalla Komitmen Perkuat Kedaulatan Rakyat

Jakarta (beritajatim.com) – Pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-19 Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, dengan tegas menyatakan komitmen lembaganya dalam mendukung implementasi sistem pemerintahan sesuai visi para pendiri bangsa yang berlandaskan Pancasila.

LaNyalla menyampaikan komitmennya ini dalam pidato di acara peringatan HUT ke-19 DPD RI yang digelar di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen Senayan, pada Minggu (1/10/2023). Ia menjelaskan bahwa langkah ini diambil dalam upaya untuk memperkuat persatuan dan kesatuan nasional.

“DPD RI menawarkan gagasan untuk memperkuat sistem pemerintahan Indonesia demi kepentingan bangsa dan negara dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks,” ujar LaNyalla.

Senator asal Jawa Timur tersebut menegaskan bahwa sepanjang perjalanan DPD RI hingga tahun 2023, lembaga ini selalu berupaya secara maksimal untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara melalui perannya dalam memperjuangkan kepentingan daerah di tingkat nasional, meskipun dengan wewenang yang terbatas.

LaNyalla juga mencatat bahwa DPD RI berkomitmen untuk memperkuat persatuan dan kesatuan nasional. Lembaga ini adalah perwakilan dari setiap provinsi, yang tidak terkait dengan kelompok politik atau partai politik.

Oleh karena itu, DPD RI terus mendorong gagasan besar dalam rangka membangun kesadaran kolektif bangsa untuk menerapkan kembali sistem pemerintahan Pancasila yang dirumuskan oleh para pendiri bangsa, dengan penyempurnaan dan penguatan yang sesuai.

“Langkah ini diambil untuk memastikan kedaulatan rakyat, cita-cita, dan tujuan berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat segera terwujud, untuk Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur,” tegas LaNyalla.

LaNyalla berharap bahwa gagasan-gagasan ini, yang sedang digagas untuk perbaikan bangsa dan negara, akan menemukan momentumnya saat DPD RI merayakan usianya ke-19.

“Dengan demikian, dalam dua dekade perjalanan DPD RI, diharapkan dapat menghasilkan warisan yang bermanfaat bagi bangsa dan negara, terutama bagi generasi masa depan,” ujar LaNyalla.

Sebagai informasi tambahan, DPD RI saat ini sedang menggalakkan konsensus nasional untuk mengembalikan sistem pemerintahan sesuai dengan visi para pendiri bangsa. Ada lima proposal kenegaraan yang diajukan oleh DPD RI, termasuk reformasi, pembatasan masa jabatan presiden, pemberantasan korupsi, penegakan hukum dan hak asasi manusia, serta penyempurnaan dan penguatan sistem pemerintahan dengan prinsip Demokrasi Pancasila.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua I DPD RI Nono Sampono, Wakil Ketua III DPD RI Sultan B Najamudin, Sekjen DPD RI Rahman Hadi, Deputi Bidang Administrasi Setjen DPD RI Lalu Niqman Zahir, Deputi Persidangan Setjen DPD RI Oni Choirudin, Kabiro Setpim DPD RI Sanherif Hutagaol, dan Kabiro PHM DPD RI Mahyu Darma, serta pejabat-pejabat lainnya. Hadir pula Pejabat Eselon I MPR RI, Kepala Cabang Bank BNI, BRI, dan Mandiri, serta seluruh undangan lainnya. [beq]