Blitar (beritajatim.com) – Sebuah mobil Toyota Soluna milik Arif Suryanto, warga Desa Kanigoro, Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar ludes terbakar Sabtu (25/3/2023) siang. Seluruh badan mobil keluaran tahun 2001 tersebut hangus setelah dilahap si jago merah.
Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Blitar, Teddy Prasojo menjelaskan, sejumlah saksi menyatakan api pertama kali muncul dari bagian belakang mobil. Diduga api muncul akibat korsleting di bagian power audio.
“Seluruh badan mobil Soluna tersebut ludes terbakar, api diduga berasal dari bagian belakang,” kata Teddy Prasojo, Sabtu (25/3/2023).
Saat terbakar mobil Soluna keluaran tahun 2001 tersebut sedang terparkir di halaman rumah milik Arif Suryanto. Posisi mesin kendaraan juga tengah mati sebelum api muncul.
Kendaraan mobil Toyota Soluna ini terakhir kali dipakai oleh sang pemilik kepada Jumat (24/3/2023) lalu. Mobil keluaran tahun 2021 tersebut sebelumnya digunakan oleh sang pemilik untuk bepergian hingga pukul 23.00 WIB.
Baca Juga:
Bus Serempet 2 Kendaraan di Jalur Kediri-Blitar
Kondisi mesin yang tidak hidup membuat dugaan api muncul akibat adanya korsleting listrik di bagian power audio yang berada di bagian belakang mobil. Dalam hitungan detik api terus menjalar dan membakar seluruh badan mobil sedan Toyota Soluna yang terparkir tersebut.
“Posisi kendaraan terparkir di halaman rumah dan mesin juga sebetulnya mati tapi api diduga muncul dari bagian belakang mobil,” jelas Teddy.
Petugas pemadam kebakaran yang mendapatkan laporan adanya mobil terbakar di Kelurahan Kanigoro Kecamatan Kanigoro kabupaten Blitar langsung meluncur ke lokasi. Saat tiba di lokasi api sudah membesar dan membakar seluruh badan mobil.
Satu unit mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan oleh Damkar kabupaten Blitar untuk menjedakan api yang membakar mobil sedan keluaran tahun 2021 tersebut.
Baca Juga:
Tempat Karaoke di Blitar Boleh Buka Saat Ramadhan
Perlu waktu sekitar setengah jam bagi petugas pemadam kebakaran untuk menjinakkan api yang terlanjur membesar dan membakar seluruh badan mobil.
“Kami tiba di lokasi api sudah membesar langsung kita lakukan upaya pemadaman dengan satu kendaraan mobil pemadam kebakaran,” jelasnya.
Akibat kebakaran tersebut sang pemilik kendaraan mengalami kerugian hingga Rp40 juta. Saat ini bangkai mobil yang terbakar tersebut juga masih berada di halaman rumah Arif Suryanto.
Penyelidikan penyebab kebakaran tersebut juga masih ditangani oleh Polsek Kanigoro berkoordinasi dengan pemilik kendaraan. [owi/beq]
Komentar