Peristiwa

KKN di Kecamatan Sukun, Ini Prioritas Utama Unmer Malang

Malang (beritajatim.com) – 812 mahasiswa Universitas Merdeka (Unmer) Malang akan melangsungkan kuliah kerja nyata (KKN) di kecamatan Sukun. KKN tersebut akan dilakukan pada 11 kelurahan di kecamatan Sukun dengan fokus pada empat bidang dan diharapkan menghasilkan 68 luaran.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unmer Malang, Pindo Tutuko menjelaskan, KKN ganjil 2022/2023 itu diikuti sebanyak 34 kelompok. Teknis pelaksanaannya dengan mewajibkan setiap kelompok mahasiswa minimal 2 program pemberdayaan.

“KKN kali ini mengusung tema penguatan pemberdayaan masyarakat pasca pandemi Covid-19. Empat bidang yang jadi fokus yaitu ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan,” jelasnya ketika acara pelepasan di Gedung Rektorat lantai 3 Unmer, Senin (16/1/2023).

Pertama, bidang ekonomi mahasiswa diminta membuat video profil pada usaha tiap RW dari kelurahan di kecamatan Sukun dan membuat video promosi di media sosial. Bidang sosial, mahasiswa diharapkan melakukan penguatan, pelatihan dan pendampingan pada masyarakat.

Kemudian yang ketiga bidang budaya, mahasiswa diminta mengolah embrio kebudayaan di kelurahan Sukun. Terakhir, bidang pendidikan, diharapkan mahasiswa mengusung konsep green school,dan teknologi sederhana MIPA.

“Harapannya , ada luaran yang dihasilkan yaitu kompetensi yang dihasilkan. Sebelum itu, ada 68 laporan ini berpotensi untuk menghasilkan artikel pengabdian masyarakat, 68 publikasi di media online. Dari 68 produk itu kami kompetisikan, ada 3 program pengabdian terbaik yang diikutkan seminar nasional. 3 juara harapan, 3 poster terbaik, dan 3 video terbaik,” jelas Pindo.

Sementara itu, Rektor Unmer Anwar Sanusi menambahkan, pelaksanaan KKN ini dikonsentrasikan di kecamatan sukun pada 11 kelurahan mulai 16 Januari 2023 hingga 12 Februari 2023.

“Kalau ini berjalan lancar insya allah ini akan mendukung prodi, institusi, dan membantu branding kecamatan Sukun. Kami berharap , kecamatan dan kelurahan memberikan bimbingan kepada adik-adik yang sebagian besar dari luar Malang ini,” kata Anwar.

Dia berharap agar mahasiswa bisa berkolaborasi dengan masyarakat , untuk ikut membangung kecamatan Sukun. Prof Anwar Sanusi berharap karya mahasiswa dapat dikenang dan menjadi karya yang monumental.

“Walaupun kegiatan ini paska-Covid, tapi saya berharap tetap hati-hati saat menjalankan KKN. Saudara harus pulang ke kampus dalam keadaan baik-baik,” tutup Anwar. [dan/beq]



Apa Reaksi Anda?

Komentar