Lamongan (beritajatim.com) – Persela Lamongan berhasil menundukkan Persipa Pati dengan skor tipis 2-1 dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Surajaya Lamongan, Minggu sore (26/08/2023).
Gol pertama Persela Lamongan berhasil dicetak oleh Silvio Eskobar pada menit ke-21 babak pertama. Bola itu disarangkan oleh Eskobar melalui sepakannya dengan memanfaatkan umpan manis yang dari Rahel Radiansyah.
Skor 1-0 di papan skor tersebut bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Laskar Saridin, julukan Persipa Pati, berupaya untuk mengejar ketertinggalannya. Mereka mencoba membangun serangan beberapa kali demi bisa menggempur benteng pertahanan Persela.
Akhirnya, gol yang ditunggu-tunggu oleh Persipa pun tercipta. Umpan manja dari Riski Novri berhasil disambut oleh sang kapten Tri Handoko menjadi gol, pada menit ke-65 babak kedua. Skor imbang 1-1.
Tak mau dipermalukan di kandang sendiri, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir bekerja keras mengatur strategi. Persela sempat mendapatkan peluang emas lewat tendangan bebas, namun tendangan Zulham Zamrun yang disambut dengan tandukan Herman Zumavo dan menjadi gol dianulir wasit.
Dianulirnya gol tersebut lantaran didahului oleh pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Persipa terhadap Persela. Wasit akhirnya menunjuk titik putih. Sayang, Zumavo sebagai eksekutor penalti tak mampu mengkonversikannya menjadi gol.
Bola dari tendangan Zumavo di titik putih justru keluar jauh dari gawang. Papan skor masih belum berubah 1-1.
Persela yang tak mau gigit jari terus melancarkan serangan bertubi-tubi. Usaha itu mampu membuahkan hasil manis. Pada menit ke-72, tandukan Zulham Zamrun melalui tendangan bebas Kim berhasil merobek jala Persipa. Skor berubah menjadi 2-1.
Skor 2-1 tersebut bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Persela Lamongan berhasil menundukkan Persipa Pati.
Menanggapi laga ini, Pelatih Persela, Djajang Nurdjaman mengatakan bahwa laga ini merupakan uji coba terakhir yang dijalani oleh tim asuhannya. Pihaknya sengaja memilih Persipa sebagai lawan karena Persipa merupakan tim yang masih satu grup dengan Persela di Liga 2.
“Hasil yang bagus dan masih perlu perlu dilakukan perbaikan terhadap apa yang kurang,” ujar Djanur, sapaan akrab pelatih Persela itu, usai pertandingan.
BACA JUGA:
Djanur juga menjelaskan bahwa anak didiknya sebenarnya memiliki banyak peluang, namun dari sejumlah peluang tersebut hanya ada dua yang bisa berbuah gol.
“Kami akan perbaiki transisi finishing yang agak kurang dan antisipasi pertahanan juga agak penting,” bebernya.
Mengenai penampilan dua pemain barunya, Jonathan Campbell dan Do-hyun Kim, Djanur menilai jika keduanya sudah bermain cukup bagus dan mampu menunjukkan performa terbaiknya.
“Sebelumnya mereka bermain di Liga Eropa. Kendalanya hanya cuacanya yang lebih panas di sini,” jelas Djanur.
Sementara itu, Asisten Pelatih Persipa Pati, Muhlis mengatakan bahwa laga kali ini merupakan uji coba ke enam yang dijalani oleh timnya, dalam rangka menyongsong liga 2 mendatang.
BACA JUGA:
Muhlis mengaku bahwa skema pemain yang diterjunkannya sudah cukup bagus. Menurutnya, selama melakoni laga uji coba, Laskar Saridin banyak menurunkan pemain yang sebenarnya tidak starting.
“Pemain bisa balas gol Persela, secara keseluruhan para pemain sesuai seperti yang diinstruksikan oleh pelatih,” kata Muhlis sembari mengungkapkan bahwa Persipa Pati menargetkan masuk 3 besar pada Liga 2 yang dijadwalkan akan bergulir pada 10 September 2023 sampai 9 Maret 2024. [riq/but]
Komentar