Peristiwa

Pria Madiun Tewas Tertabrak KA Malabar Relasi Bandung-Malang

Madiun
Petugas Polsek Mejayan saat melakukan olah TKP di lokasi temuan jenazah yang tertabrak KA Malabar di jalur KA KM 147 + 1/0 Caruban Desa Kaligunting Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun, Senin (25/9/2023) pukul 03.00 WIB.

Madiun (beritajatim.com) – Seorang pria asal Desa Sumbergandu Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun tewas mengenaskan usai tertabrak kereta api (KA) Malabar di jalur KA KM 147 + 1/0 Caruban, Desa Kaligunting, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Senin (25/9/2023) pukul 03.00 WIB.

Korban yakni Didit Saputro (27) pegawai swasta. Tak ada yang tahu bagaimana tepatnya Didit tertabrak KA.

Kejadian itu diketahui usai masinis KA Malabar Relasi Bandung Malang melapor ke pusat pengendali di Stasiun Caruban. Masinis melaporkan bahwa KA tertemper orang fi KM 147+1/0 Caruban. Kemudian, pihak stasiun langsung menghubungi relawan penjaga palang pintu KA di kawasan Desa Kaligunting.

BACA JUGA:
Wanita Pengendara Vario Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Ring Road Madiun

Relawan segera melakukan pengecekan. Ternyata benar, setelah ditelusuri ada jenazah yang sudah tak utuh lagi. Selanjutnya, kejadian itu dilaporkan ke Polsek Mejayan.

“Benar ditemukan jenazah dalam kondisi sudah tidak utuh karena tertabrak KA. Warga Desa Sumbergandu Kecamatan Pilangkenceng. Kami amankan lokasi dan melakukan evakuasi jenazah. Dugaan penyebab, kami masih dalami,” kata Kapolsek Mejayan Kompol Susworo.

BACA JUGA:
50 Tugu Perguruan Silat di Madiun Dibongkar Sukarela 

Di dekat lokasi temuan jenazah, ditemukan tas pinggang hitam, sandal karet hitam, baju hitam bergaris putih dalam keadaan robek, celana panjang jins biru robek, topi hitam kombinasi putih, serta dompet berisikan KTP dan SIM C atas nama Didit Saputro. Saat ini jenazah sudah dievakuasi ke RSUD Caruban. [fiq/beq]


Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks



Apa Reaksi Anda?

Komentar