Blitar (beritajatim.com) – Seorang manusia silver berinisial S berusia 42 tahun asal jalan Kangean Kecamatan Sananwetan Kota Blitar meninggal dunia di tepi jalan. Diduga manusia silver tersebut kelelahan usai bekerja seharian di simpang 4 jalan Kalimantan Kota Blitar di hari raya Idul Fitri ini.
Banyaknya pemudik yang melintas saat lebaran memang menjadi peluang tersendiri bagi manusia silver untuk meraup pundi-pundi rupiah. Hal itulah yang diduga menjadi pemicu kelelahan hingga meninggal dunia.
“Korban meninggal dunia sekitar pukul 2 siang setelah selesai bekerja di simpang 4 jalan Kalimantan sebagai manusia silver,” kata Kasi Humas Polres Blitar Kota AKP Achamad Rochan, Selasa (25/04/23).
Peristiwa itu bermula saat “S” pulang bekerja sebagai manusia silver di simpang 4 jalan Kalimantan Kecamatan Sananwetan Kota Blitar. Selesai bekerja, korban kemudian membersihkan dirinya lalu menghitung uang hasil mengamen.
Tidak berselang lama, manusia silver itu menukarkan uang hasil mengamennya ke salah satu apotek yang ada di jalan Kalimantan Kecamatan Sananwetan Kota Blitar. Setelah selesai menukarkan uang, korban berbincang dengan salah satu rekannya yang bekerja sebagai tukang parkir.
Saat berbincang itulah manusia silver itu terjungkal di pangkuan sang tukang parkir. Tukang parkir bersama warga kemudian berusaha membangunkan korban namun manusia silver itu tidak kunjung siuman, hingga dinyatakan meninggal dunia. Diduga manusia silver itu kelelahan hingga akhirnya meninggal dunia di pangkuan tukang parkir.
“Anggota Polsek Sananwetan dihubungi oleh tukang parkir yang merupakan rekan korban, saat tiba di lokasi ternyata manusia silver itu sudah meninggal dunia,” jelasnya.
Mendapati laporan tersebut, Anggota Polsek Sananwetan kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Jenazah korban kemudian oleh Polsek Sananwetan dibawa ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.
Permintaan keterangan sejumlah saksi juga dilakukan oleh Unit Reskrim Polsek Sananwetan Kota Blitar. Hal ini dilakukan untuk memastikan penyebab kematian manusia silver yang baru saja pulang bekerja tersebut.
Hasil pemeriksaan sementara, diduga penyebab kematian korban diakibatkan oleh kelelahan usia bekerja seharian sebagai manusia silver di hari raya Idul Fitri ini. Meski demikian, pihak keluarga tidak menghendaki korban dilakukan autopsi.
“Pihak keluarga tidak menghendaki adanya autopsi, dan menerima sebagai sebuah musibah,” pungkasnya. [owi/but]
Komentar