Tuban (beritajatim.com) – SK Definitif Kepengurusan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur sampai saat ini belum dikeluarkan oleh Kwartir Nasional (Kwarnas). Situasi tersebut tidak berpengaruh pada kegiatan kepramukaan di Tuban.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Kwarcab Tuban Kacuk Karsono saat Rakercab di gedung Pemkab Tuban lantai 3, Jumat (17/03/2023). Kacuk Karsono mengakui memang Ketua Kwarda Jawa Timur Arum Sabil menyampaikan tidak akan mendukung kegiatan nasional apabila SK definitif tidak dikeluarkan.
“Kwarda Jatim ini sudah 3 tahun, SK definitif belum dikeluarkan oleh Kwarnas. Sedangkan pemilihan Kwarda sudah sah,” ucap Kacuk Karsono.
Lanjut, dari data yang dihimpun, Arum Sabil terpilih sebagai ketua Kwarda Jawa Timur dalam Musyawarah Daerah Pramuka Jatim pada 16 Desember 2020 lalu dengan masa bakti 2020 – 2025. Namun, sejak saat itu SK dari Kwarnas belum juga dikeluarkan. Bahkan Ketua Kwarnas Budi Waseso atau Buwas belum melantik Gubernur Khofifah Indar Parawansa sebagai Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Daerah (Mabida).
“Padahal secara hukum dan secara yuridis sudah sah tapi dari Kwarnas tidak segera menurunkan,” kata Kacuk sapaannya.
Kacuk juga menyampaikan bahwa Kwarda dan seluruh Kwarcab se Jawa Timur bersepakat untuk tidak mengikuti kegiatan Kwarnas apabila SK Kwarda tidak segera diturunkan.
“Permasalahan itu tidak ada pengaruh di Kwarcab, kita tetap solid dan tetap berjalan kegiatannya,” tutur Kacuk.
Hanya saja pihaknya bersama Kwarda Jatim sepakat tidak mendukung kegiatan nasional, apabila SK sudah diturunkan, maka semua kegiatan kembali berjalan normal.
“Gak ada masalah, kita tetap jalan. Karena kegiatan kepramukaan menggunakan dana hibah dari masing-masing Bupati atau Walikota setempat di Jawa Timur,” ungkap dia.
Bahkan Kacuk juga mengatakan bahwa Kwarcab Tuban akan mengirimkan delegasi 2 anggota untuk ikut Jambore Dunia di Korea Selatan.
“Alhamdulilah ini pertama kali kita lakukan, kemarin sudah melalui tahapan seleksi di setiap ranting terpilih satu putra dan satu putri,” pungkasnya. [ayu/but]
Komentar