Peristiwa

Gantikan Bapaknya, Pria Ponorogo Ini Jadi Jemaah Haji Termuda

Jemaah haji termuda di Ponorogo Satrio Bimantoro. (Foto/Endra Dwiono/Beritajatim.com)
Jemaah haji termuda di Ponorogo Satrio Bimantoro. (Foto/Endra Dwiono/Beritajatim.com)

Ponorogo ( beritajatim.com ) – Menggantikan bapaknya yang sudah meninggal, Satrio Bimantoro menjadi jemaah haji termuda asal Kabupaten Ponorogo yang berangkat ke tanah suci tahun ini. Usia warga Desa Sidoharjo Kecamatan Pulung ini, masih 23 tahun.

Doa-doa pun akan dipanjatkan oleh Satrio saat dirinya nanti sudah sampai ke rumah Allah. “Saya dapat melimpahkan atau menggantikan bapak yang telah meninggal pada 21 Februari,” ungkap Satrio Bimantoro, Sabtu (27/5/2023).

Banyak doa sudah ada dipikiran Satrio, yang nanti akan dipanjatkan di tanah suci. Menjadi haji yang mabrur, mungkin juga menjadi doa semua orang yang berangkat berhaji. Dia juga berkeinginan, seusai berhaji dirinya menjadi pribadi yang lebih baik.

Tidak lupa, dirinya juga akan mendoakan almarhum bapaknya yang bernama Suripto. “Doa untuk almarhum sudah pasti. Semoga bapak tenang di alam sana,” katanya.

Sedianya almarhum Suripto tahun haji kali ini akan berangkat ke tanah suci bersama dengan istrinya bernama Lilik Sulistyowati. Namun, ternyata Allah berkehendak lain. Suripto kembali keharibaan sang pencipta. Tak ingin berangkat haji sendiri, Lilik Sulistyowati pun menunjuk putranya menggantikan suaminya untuk menunaikan ibadah haji bersama. “Saya berangkat menunaikan ibadah haji ini bersama ibu,” katanya.

BACA JUGA:
Bupati Sugiri Lepas 498 Jemaah Haji Asal Ponorogo, 90 Persen Lansia

Meski menurut Satrio, dirinya terancam tidak bisa sampai ke Madinah bersama ibunya tersebut. Setelah sang ibu masih terkendala masalah visa. Pihaknya masih akan menunggu dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo untuk segera menyelesaikan masalah tersebut.

“Ibu menunggu visa, kalau sudah turun dari pihak Kemenang akan langsung diantarkan ke asrama haji Sukolilo Surabaya. Kalau seumpama belum, saya berangkat duluan, dan ibu dilimpahkan untuk berangkat di gelombang 2,” pungkas laki-laki yang saat ini masih berkuliah semester akhir tersebut. [end/suf]

Apa Reaksi Anda?

Komentar