Kediri (beritajatim.com) – Masak air pakai kayu bakar, rumah milik warga Kediri, pada Rabu (21/6/2023) terbakar.
Rumah warga Kediri yang terbakar ini milik Beni Warga RT 11 RW 4 Kelurahan Banaran, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa terbakarnya rumah milik warga Kediri ini. Tetapi kerugian materi ditaksir mencapai jutaan rupiah.
Baca Juga : Polres Pasuruan Gelar Lomba Masak Guna Asah Ketrampilan Bhayangkari
Kapolsek Pesantren Kompol Sugianto mengatakan, kejadian itu pertama kali diketahui oleh Andreas, keluarganya yang hendak ke kamar mandi, sekitar pukul 11.00 WIB.
Andreas mendengar suara gemeretek dan melihat kepulan asap serta batu barang yang terbakar. Dia kemudian bergegas mencari sumber asap itu.
Alangkah terkejutnya Andreas melihat dapur yang berada di belakang rumah Beni dalam keadaan terbakar. Selanjutnya saksi memberitahu Raka, keponakan korban.
Selanjutnya, Raka melapor ke Polsek Pesantren. Sehingga, petugas PMK asal Pemkot Kediri datang ke lokasi kejadian.
Baca Juga : Motor Terbakar di SPBU Tlogomas Malang, Ini Tanggapan Pertamina
Bersama anggota Polsek Pesantren, petugas PMK kemudian berusaha memadamkan kebakaran. Hanya butuh waktu sekitar 1 jam petugas akhirnya berhasil memadamkan api.
“Menurut keponakan korban, setiap pagi memasak air menggunakan kayu bakar. Dimungkinkan api berasal dari kayu bakar yang belum dipadamkan saat ditinggal pergi,” kata Kompol Sugianto.
Untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran, Unit Reskrim Polsek Pesantren masih melakukan serangkaian penyelidikan. Sementara itu, kerugian materi akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp5 juta. [nm/ted]
Komentar