Peristiwa

Dua Gerombolan Silat Berpakaian Serba Hitam Tawuran di Surabaya

Tawuran Massal
Ilustrasi: Tawuran

Surabaya (beritajatim.com) – Dua kelompok silat berpakaian serba hitam saling bentrok di Jalan Raya Banjar Sugihan Surabaya, Minggu (21/05/2023) dini hari.

Dari keterangan yang dihimpun beritajatim di lokasi kejadian, diduga kuat kedua kelompok yang bentrok adalah para pesilat.

Riski salah satu warga di lokasi kejadian mengatakan jika ia sempat melihat bendera lambang salah satu perguruan silat dalam bentrok tersebut. Ia pun mengatakan jika bentrok tak berlangsung lama karena warga bersama dengan tiga pilar Tandes langsung membubarkan kedua kelompok tersebut.

iklan adidas

“Ndak lama mas. Saya pas nongkrong di warung itu tiba-tiba puluhan orang pake baju hitam saling bleyer mas. Tadi saya lihat ada bendera salah satu kelompok silat,” ujar Riski saat diwawancarai Beritajatim di lokasi kejadian.

Kapolda Jatim Akan Tindak Tegas Gerombolan Pesilat Anarkis

Riski menambahkan jika kedua kelompok diduga pesilat sempat saling lempar batu. Beruntung tidak ada rumah warga yang rusak akibat aksi bentrok dua kelompok tersebut.

“Ga Ada korban mas. Otomatis tadi yang nongkrong lari. Terus sepeda motor ya berhenti. Gaada yang luka se mas tadi saya lihat,” imbuhnya.

Sementara itu pantauan beritajatim di lokasi, bekas lemparan memang tampak jelas di Jalan Raya Banjar Sugihan. Bekas lemparan batu bisa dilihat mulai depan Stadion Galing hingga depan Jalan Menuju Grand Pakuwon. Tampak pihak kepolisian dari Polsek Tandes juga berjaga di sekitar lokasi bersama TNI dan Satpol PP. (ang/ted)



Apa Reaksi Anda?

Komentar