Sorotan

Serba-Serbi Turnamen Sepak Bola Amputasi Piala Bupati Jember

Piala Bupati Jember Sepak Bola Amputasi Jatim 2023

Jember (beritajatim.com) – Turnamen sepak bola amputasi Piala Bupati Jember yang diselenggarakan di Stadion Notohadinegoro, Kabupaten Jember, Jawa Timur, berakhir pada Minggu (19/3/2023). Namun ada sejumlah catatan menarik yang perlu diketahui pembaca Beritajatim.com.

Apa saja itu?

1. Ini turnamen perdana dan digelar di di Stadion Notohadinegoro, Kabupaten Jember, 15-19 Maret 2023. Enam tim yang berpartisipasi terbagi dalam dua grup

iklan adidas

Grup A
Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Indonesia Djember (Persaid),
Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Surabaya (Persas),
Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Banyuwangi (Persawangi),

Grup B
Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Madura (Persam),
Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Malang (Persama),
Pasuruan Amputee Football Club (PAFC)

BACA JUGA:
Enam Tim Sepak Bola Amputasi Perebutkan Piala Bupati Jember

2. Kendati bertajuk Piala Bupati dan sudah disetujui Bupati Hendy Siswanto sejak tahun lalu, turnamen ini tidak mendapat anggaran dari Dinas Kepemudaan dan Olahraga. Pemerintah Kabupaten Jember hanya menyediakan fasilitas penggunaan Stadion Notohadinegoro, Hotel Kebonagung untuk penginapan peserta luar kota, angkutan sebelum dan sesudah pertandingan, konsumsi nasi kotak yang kurang dari yang dibutuhkan.

BACA JUGA:
Panitia Piala Bupati Jember Kesulitan Dana, Trofi Pun Belum Jadi

3. Semua pertandingan digelar mulai pagi hari jam delapan. “Kalau dimainkan sore hari kami khawatir hujan dan kondisi lapangan becek dan berlumpur lebih membahayakan pemain sepak bola amputasi,” kata Rixhie Saputra, Direktur Teknik Persatuan Sepak Bola Amputasi Indonesia.

4. Skor kemenangan terbesar dicetak Persaid atas Persawangi 11-0. Enam gol dicetak Bahiri, Lukiyanto 3 gol, dan Hafid 2 gol. Persaid mencetak gol terbanyak sepanjang turnamen dengan 19 gol dan kebobolan 3 gol dalam 3 pertandingan.

BACA JUGA
Pembukaan Piala Bupati Jember, Persaid Gilas Banyuwangi 11-0

5. Tidak ada papan skor dalam pertandingan Piala Bupati, sehingga kemenangan Persaid 11-0 sempat dipersoalkan, karena ada peserta lain yang menganggap Persaid menang 9-0.

BACA JUGA
Gara-gara Tak Ada Papan Skor, Kemenangan Persaid Jember Diragukan

6. Pertandingan Persam Madura melawan PAFC digelar ulang berdasarkan kesepakatan bersama, setelah Persawangi sempat dinyatakan menang WO 3-0. PAFC beralasan tidak hadir tepat waktu karena masih harus mengurus izin libur kerja dan izin dari pengurus panti rehabilitasi disabilitas.

7. Gara-gara pertandingan ulang, Persam Madura harus bermain dua kali dalam sehari, Jumat (17/3/2023). Namun mereka berhasil menjuarai Grup B dengan mengalahkan PAFC 4-0 dan Persama 1-0.

BACA JUGA
Piala Bupati Jember, Persam Madura Vs Pasuruan Diulang

8. Persawangi menjadi klub yang paling banyak menderita kebobolan yakni 15 gol dalam dua pertandingan dan hanya mencetak 1 gol saat dikalahkan 1-4 oleh Persas.

9. PAFC menjadi klub yang tak pernah mencetak gol selama turnamen, setelah kalah 0-4 masing-masing dari Persam Madura dan Persama Malang.

10. Pertandingan semifinal Persaid melawan Persama dan Persas melawan Persam diakhir dengan kemenangan WO untuk Persaid dan Persas, karena faktor non teknis. Persam mengundurkan diri karena sebagian pemainnya cedera dan mengalami kelelahan. Selain itu ada pemain dari salah satu tim peserta yang harus pulang karena sakit.

BACA JUGA
Kabar Duka Berujung WO dalam Semifinal Sepak Bola Amputasi Piala Bupati Jember

11. Persaid menjuarai Piala Bupati setelah mengalahkan Persas 4-1 di final. Empat gol Persaid dicetak Bahiri pada menit 7, 32, dan 38, serta gol bunuh diri pemain Persas Firman pada menit 28. Satu-satunya gol Persas dicetak Rilus pada menit 12.

12. Muhammad Shiddiq Bahiri, gelandang serang Persaid, dinobatkan menjadi pencetak gol terbanyak selama turnamen dengan sebelas gol. Predikat pemain terbaik diraih Sirilus Siko, penyerang persas Surabaya. Predikat pemain muda terbaik diraih Muhammad Hafid dari Persaid.

BACA LAGI
Persaid Juara Sepak Bola Amputasi Piala Bupati Jember

13. Penyerahan piala dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Jember Murdiyanto, karena Piala Bupati baru selesai dikerjakan beberapa jam setelah pertandingan final selesai. [wir]



Apa Reaksi Anda?

Komentar