Ponorogo (beritajatim.com) – Pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) yang digelar di Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Singodimedjo sudah berakhir. Ada 380 peserta yang melewatkan kesempatan untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di lingkup Pemkab Ponorogo. Sebab, mereka tidak hadir dalam pelaksanaan tes SKD tersebut.
“Sebenarnya yang tidak hadir ada 383 orang, namun yang 3 orang itu melapor kepada kami bahwa terkonfirmasi positif Covid-19,” kata Kebid Perencanaan, Pengadaan, Pengolahan Data dan Sistem Informasi ASN (P3DASI) BKPSDM Ponorogo Iwan Yono Saputro, Senin (18/10/2021).
Sehingga ketiga peserta CPNS itu akan dilakukan penjadwalan ulang. Rencananya, akan dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2021. Tempat tesnya pun berbeda, jika sebelumnya di GOR Singodimedjo, tes SKD kali ini digelar di BKN Kantor Regional 2 Surabaya.
“Ya 380 peserta yang tidak hadir itu dianggap gugur, dipastikan tidak lolos tahap selanjutnya,” ungkapnya.
Sementara itu untuk calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) non guru, data BKPSDM Ponorogo dari 299 peserta, yang tidak hadir sebanyak 7 orang. Mereka juga dianggap gugur.
Lebih lanjut, kata Iwan pengumuman tentang yang lolos tahap selanjutnya, belum akan diumumkan. Sebab, pengumumannya masih menanti 3 peserta selesai tes di BKN Kantor Regional 2 Surabaya nanti.
“Pengumuman nunggu proses semua selesai. Yakni setelah 3 peserta sudah tes SKD di Surabaya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, ribuan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 299 calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) non guru telah lolos seleksi administrasi, bpada rekrutmen yang diadakan oleh Pemkab Ponorogo. Setelah seleksi administrasi berhasil dilalui, mereka kemudian dihadapkan dengan tahapan seleksi kompetensi dasar (SKD). Pelaksanaan tes SKD dilakukan selama selama 9 hari, mulai tanggal 8-16 Oktober 2021.
Seperti rekrutmen CPNS tahun sebelumnya, tahapan tes SKD ini, dilakukan di gelanggang olahraga remaja (GOR) Singodimedjo Ponorogo. Dimana setiap harinya akan ada 3 sesi tes. Kecuali di hari jumat, hanya digelar sebanyak 2 sesi. Dalam satu sesi bakal diikuti oleh 150 peserta. (end/ted)
Komentar