Politik Pemerintahan

Dewan Gresik Matangkan Pembahasan Belanja Modal APBD Perubahan 2022

Gresik (beritajatim.com)- Kalangan legislatif atau Dewan Gresik terus mematangkan pembahasan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Prioritas Plafon anggaran sementara (KUPA-PPAS) pada APBD Perubahan 2022. Dari bahasan itu, sektor belanja modal menjadi salah satu fokus pembahasan. Yakni dengan memprioritaskan pembangunan infrastruktur.

Berdasarkan postur anggaran pembahasan draft APBD Perubahan 2022 tentang belanja modal. Dewan Gresik mengusulkan penambahan sebesar sekitar Rp 42,949 miliar. Dari jumlah total awal Rp 423,758 miliar menjadi Rp 466,707 miliar.

Besaran anggaran tersebut, diharapkan mampu dimaksimalkan pemerintah di sisa tahun anggara yang menyisakan waktu efektif tiga bulan. Khususnya, dalam hal layanan publik dan pembangunan infrastruktur. “Itu menjadi komitmen pemerintah dalam program nawa karsa. Sehingga, wajib menjadi perhatian,” ujar Ketua DPRD Gresik M. Abdul Qodir, Kamis (25/08/2022).

Ia menambahkan, terkait dengan itu pihaknya mendapat keluhan kondisi jalan di Kota Gresik. Salah satunya, di beberapa kawasan. Ini karena masih ada jalan kurang memadai. Hal tersebut disinyalir menjadi pemicu kemacetan hingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas. “Masih ada sejumlah jalan dibeberapa kawasan Gresik utara maupun selatan butuh perbaikan,” imbuhnya.

Dari total jumlah belanja modal, sebanyak Rp 202,167 miliar diantara digunakan untuk perbaikan dan peningkatan jalan di beberapa wilayah. Selain itu, pihaknya juga mendukung rencana pemerintah untuk membangun rumah sakit umum daerah (RSUD) di Gresik Selatan. “Kita anggarkan sebesar Rp 7 miliar. Nantinya akan digunakan untuk pembebasan lahan,” ujar anggota Komisi III DPRD Gresik Abdullah Hamdi.

Sesuai site plannya, pembangunan RSUD wilayah selatan akan dibangun di Kecamatan Driyorejo. Tepatnya di kawasan Desa Sumput. Meski demikian, pihaknya akan terus mematangkan rencana tersebut. “Pembahasan masih terus dilakukan. Khususnya tentang detail, fasilitas, dan kebutuhan anggaran secara keseluruhan,” pungkasnya. [dny/kun]

Apa Reaksi Anda?

Komentar

beritajatim TV dan Foto

BPOM RI Segel Jamu Tradisional di Banyuwangi

Korban Pelecehan Harus Berani Lapor

Coba Yuk Spa Kurma di Surabaya