Pamekasan (beritajatim.com) – Bupati Pamekasan, Badrut Tamam meresmikan Sentra PKL (Pedagang Kaki Lima) Jl Kesehatan, dengan nama baru Food Colony Pamekasan, Minggu (22/1/2023).
Dalam peresmian tersebut, Bupati Badrut Tamam didampingi Pj Sekda Pamekasan, Nurul Widiastutik, Dandim 0826, Letkol Inf Ubaydillah, Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana, serta sejumlah pejabat khususnya dari Dinas Koperasi dan UKM Pamekasan.
Peresmian tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Badrut Tamam, sekaligus menandakan jika eks Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pamekasan, dialih fungsikan sebagai salah satu sentra kesejahteraan masyarakat dari sektor ekonomi.
“Hari ini kita meresmikan dua tempat bagi PKL, pertama di Jl Kesehatan ini (sekitar 180 PKL), dan satunya di Jl Dirgahayu. Disana ada 60 PKL yang kita berikan tempat yang layak dan pantas untuk berdagang,” kata Bupati Badrut Tamam.
Bahkan bupati muda yang familiar disapa Mas Tamam, juga menyatakan jika para pedagang di lokasi tersebut bukan laga sebagai PKL. “Jadi ini sudah bukan lagi PKL, tapi orang yang berdagang dan difasilitasi pemerintah,” ungkapnya.
“Kenapa pemerintah menyiapkan sentra PKL Food Colony ini, karena kami ingin tempat ini menjadi tempat kesejahteraan bagi masyarakat yang berdagang di pinggir jalan, biar semakin aman, semakin tertib dan nyaman,” tegasnya.
Tidak hanya itu, Bupati Badrut Tamam juga memastikan jika lokasi tersebut gratis bagi para pedagang. “Dan yang paling penting, sentra PKL ini gratis. Tidak ada pungutan apapun dari pemerintah,” pungkasnya. [pin/kun]
Komentar