Ponorogo (beritajatim.com) – Bayi yang diperkirakan baru berumur dua hari, ditemukan oleh salah satu warga Desa Jebeng Kecamatan Slahung Ponorogo. Bayi berjenis kelamin laki-laki itu, ditemukan pada Jumat (21/4/2023) sekitar pukul 05.00 WIB, di lantai teras dekat tumpukan kardus oleh pemilik rumah.
Saat ditemukan bayi berada di lantai dengan ditutupi kain. Beruntung, bayi dalam kondisi sehat dan tali pusarnya sudah putus. “Pertama kali ditemukan oleh anaknya Pak Suyatno (pemilik rumah), sekitar pukul 05.00 WIB pagi tadi,” kata Kapolsek Slahung AKP Supardi, Jumat (21/4/2023).
Bayi laki-laki yang diduga ditinggalkan oleh orangtuanya itu panjangnya 49 centimeter dengan berat badan 2,9 kilogram. Warga hanya menemukan bayi tersebut tertutup kain. Di sekitar lokasi penemuan, tidak ditemukan surat atau informasi seputar bayi itu. “Hanya bayi, tidak ditemukan surat-surat di sekitar lokasi penemuan,” katanya.
BACA JUGA:
Bayi Dibuang di Ponorogo, Puluhan Orang Bersedia Adopsi Nur
Pasca mendapatkan laporan penemuan itu, petugas kepolisian langsung mengantar bayi tersebut ke Puskesmas Slahung. Selain itu, Polsek Slahung juga melaporkan dan berkoordinasi dengan Dinsos PPPA Kabupaten Ponorogo. Pihaknya juga melakukan lidik (penyelidikan), untuk mengungkap siapa dibalik pembuangan bayi yang terjadi di Desa Jebeng.
“Ya akan kita lakukan lidik. Walau bayi masih hidup, namun ini penelantaran. Semoga orangtuanya segera diketemukan,” pungkasnya. [end/suf]
Komentar