Peristiwa

Pemuda di Sampang Meninggal dengan Luka Akibat Sajam

Lokasi jasad pemuda di Sampang tergeletak akibat luka sajam.

Sampang (beritajatim.com) – Seorang pemuda bernama Muhyidin (21) asal Desa Palenggiyan, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, meninggal dunia. Diduga, dia menjadi korban kekerasan menggunakan senjata tajam.

Kasatreskrim Polres Sampang, Ajun Komisaris Irwan Nugraha, membenarkan hal ini. Jasad korban ditemukan di dekat rumah seorang warga Desa Lar-lar, Kecamatan Banyuates.

“Sekarang masih lidik, jadi motifnya belum kami ketahui,” terangnya Senin (9/5/2022).

iklan adidas

Kasubag Humas Polres Sampang, Inspektur Dua Dody Darmawan, menambahkan tindak kekerasan ini diduga terjadi saat korban sedang bersilaturahmi ke rumah warga Desa Lar-lar, H. Menurut Dody, korban sudah terlalu lama berkunjung membuat tuan rumah tidak nyaman.

“Karena larut malam, korban diminta untuk pulang namun korban memilih untuk beristirahat di langgar (mushola),” ujarnya.

Sekitar pukul 01.30 WIB, pemilik rumah mendengar suara teriakan dari luar rumahnya. Korban juga sempat berlari menuju rumah H.

“H yang mendengar teriakan lantas keluar dan mendapati korban bersimbah darah serta sempat membawa korban ke tenaga medis terdekat tetapi nyawa korban tidak tertolong,” imbuhnya.

Korban tewas akibat luka sabetan senjata tajam cukup dalam. Terutama pada bagian tangan dan perut. [sar/beq]



Apa Reaksi Anda?

Komentar