Jombang (beritajatim.com) – Sekitar 2000 pelajar dari berbagai sekolah di Jombang mengikuti acara manasik haji yang digelar di alun-alun Jombang. Acara ini berlangsung pada Rabu (26/7/2023) dan dihadiri oleh SIT-ARJ (Sekolah Islam Terpadu Ar Ruhul Jadid), SIT se-Jombang, SDN se-Kecamatan Jombang, SMPN di Kecamatan Jombang, serta wali murid SIR ARJ.
Ketua Yayasan ARJ, Hartono, M.T, Kons, menjelaskan bahwa penyelenggaraan manasik ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat peserta didik dalam merasakan pengalaman berhaji. Mereka diberikan bekal pengetahuan tentang haji sejak dini.
Kepala Sekolah SDIT ARJ menambahkan bahwa acara ini juga dimaksudkan untuk menunjukkan alur berhaji secara praktis. Selain itu, acara tersebut juga bertujuan untuk mempererat ukhuwah antar sekolah di Jombang.
BACA JUGA:
Sudah Naik Haji Beneran, Choirun Jombang Tetap Dijuluki ‘Kaji Nunut’
Selanjutnya, Samsul, SPd.I, selaku Ketua KKG PAI, mengapresiasi acara manasik haji ini. Menurutnya, acara tersebut memberikan pengalaman praktis kepada anak-anak sehingga mereka tidak hanya memahami teori tentang haji tetapi juga dapat mempraktikkannya.
Acara manasik haji ini tidak hanya dihadiri oleh ribuan pelajar, tetapi juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Dinas Pendidikan Jombang, Kepala Kemenag Jombang, Pengawas PAI Kecamatan Jombang, serta Koordinator Wilayah Kerja Pendidikan Kecamatan Jombang.
BACA JUGA:
Pedagang Pasar di Jombang Naik Haji Setelah 10 Tahun Menabung
Turut hadir dalam acara ini adalah Pengawas PAI Kecamatan Jombang, Ketua KKG PAI Kecamatan Jombang, Perwakilan Kepala Sekolah SDN di Kecamatan Jombang, Guru PAI se-Kecamatan Jombang, Guru Mulok Keagamaan se-Kecamatan Jombang, serta guru Madrasah Diniyah.
Dengan adanya acara manasik haji ini, diharapkan semangat berhaji dapat tumbuh sejak dini dalam kalangan pelajar Jombang. Pengalaman praktis ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang haji dan meningkatkan rasa persatuan di antara sekolah-sekolah di Jombang. [suf]
Komentar