Surabaya (beritajatim.com) – KM (Kapal Motor) Samudera Anugerah terbakar di Pelabuhan Tanjung Perak, Rabu (19/4/2023). Kapal tersebut terbakar saat sedang menjalani perawatan di PT DOK.
Kasubdit Polairud Polda Jawa Timur, AKBP Budi Sulistyo mengatakan, posisi kapal terbakar jauh dari pelabuhan penumpang. Sehingga menyulitkan petugas pemadam kebakaran yang melewati jalur darat.
“Mengingat posisi kapal berada di area perairan jadi tadi kami menggunakan dua kapal pemadam yakni KT Jayanegara 303 dan 306 untuk membantu pemadaman,” ujar Budi.
Baca Juga:
Kurikulum Kebencanaan Saatnya Masuk Pendidikan Surabaya
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Dedik Irianto mengatakan, pihaknya mengerahkan 16 unit mobil pemadam untuk membantu memadamkan api.
“Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pada pukul 11.40 WIB,” tegas Dedik.
Dedik menjelaskan, sumber api berasal dari ruang mesin merambat ke main deck, deck 1, deck 2 dan anjungan kapal. Beruntung, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.
Baca Juga:
Daftar Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah pada 21 April 2023 di Surabaya
“Sumber air menggunakan air laut ya. Jadi secara statis tadi. Posisi kapal juga jauh dari pelabuhan penumpang sehingga tidak mengganggu arus mudik,” imbuhnya.
Saat ini belum diketahui penyebab kebakaran dari KM Samudera Anugerah. Pihak kepolisian masih menyelidiki untuk memastikan penyebab kebakaran. [ang/beq]
Komentar