Mojokerto (beritajatim.com) – Kebakaran yang terjadi di PT Mertex Jalan Bypass Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Rabu (8/9/2021) kemarin, sedikitnya 14 unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) diterjunkan ke lokasi.
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Ludfi Arianto mengatakan, kebakaran pabrik tekstil tersebut terjadi sekira pukul 13.45 WIB. “Sebelumnya, kami mendapatkan laporan dari salah satu karyawan PT Mertex,” ungkapnya, Kamis (9/9/2021).
Masih kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mojokerto ini, diduga kebakaran disebabkan akibat ledakan alat press di bagian spinning. Akibatnya, ledakan tersebut menyebabkan percikan api dan merembet di area sekitar lokasi ledakan.
“Sebelum terbakar, menurut saksi terdengar ledakan. Ledakan ini berasal dari alat press di bagian spinning. Percikan api dari alat press tersebut merembet sehingga kebakaran meluas hingga mesin produksi, bahan baku produksi, bahan hasil jadi produksi dan bangunan gedung,” katanya.
Lutfi menjelaskan, ada sedikitnya 14 unit mobil PMK diterjunkan ke lokasi kebakaran dengan area terbakar 150 x 250 meter. Mulai dari PMK yang dimiliki BPBD Kabupaten Mojokerto, sejumlah PMK dari pabrik sekitar, Kota Mojokerto hingga Kabupaten Jombang.

“Hingga tadi malam, petugas masih melakukannya proses pemadaman karena api belum bisa dipadamkan. Iya benar, ada beberapa karyawan yang harus dievakuasi ke RS karena mengalami sesak nafas. Penyebab masih didalami pihak kepolisian, termasuk tafsiran kerugian,” paparnya. [tin/ted]
Komentar