Pamekasan (beritajatim.com) – Wabah virus corona yang mulai menyebar di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, membuat sejumlah relawan di daerah setempat turun tangan dan ambil bagian untuk melakukan aksi sosial.
Tidak hanya Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pamekasan maupun relawan yang ansih bergerak dalam bidang kebencanaan, tetapi juga dilakukan oleh Himpunan Pengusaha Umroh dan Haji Plus (HIMPUH) bersama PT Madani Insan Cemerlang Pamekasan.
Mereka melakukan aksi sosial dengan cara memberikan bantuan berupa alat penyemprotan disinfektan bagi sejumlah masjid dan mushalla, khususnya di wilayah Kecamatan Pamekasan (Kota) maupun di Kecamatan Tlanakan, Sabtu (4/4/2020).
“Jenis bantuan yang kami berikan berupa alat penyemprotan disinfektan, bahan serta jenis peralatan lainnya yang kami bagikan kepada pengurus Takmir Masjid dan mushalla di kecamatan Kota (Pamekasan) dan Tlanakan,” kata Koordinator Aksi, Moh Rokib.
Diakuinya aksi sosial tersebut dilakukan sebagai upaya untuk membantu pemerintah dalam mengantisipasi sekaligus mencegah penyebaran wabah virus corona, khususnya di kabupaten Pamekasan. “Aksi ini sebagai upaya mengurangi beban pemerintah dalam melakukan pencegahan penyebaran wabah virus corona,” ungkapnya.
“Untuk penyerahan sejumlah peralatan penyemprotan disinfektan, dilakukan langsung oleh Pengurus HIMPUH, sekaligus Direktur Utama PT Madani, Bapak Mohammad Romli kepada pengurus takmir masjid dan maushalla di Jl Raya Panglegur KM 3 Tlanakan,” jelasnya.
Tidak hanya menyerahkan bantuan berupa alat perlengkapan penyemprotan disinfektan, tetapi pihaknya juga membagikan nasi kotak kepada anak yatim, dhuafa, tukang becak hingga pekerja ojek online di Pamekasan. “Jadi hal ini kita lakukan untuk mengurangi beban sesama, khususnya pada masa pandemi Covid-19,” imbuhnya.
“Dari itu kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi sesama, khususnya dalam mencegah penyebaran wabah virus corona. Tak kalah penting kami juga berdoa agar wabah ini segera hilang, sehingga kehidupan masyarakat kembali normal seperti sedia kala,” harapnya. [pin/kun]
Komentar