Mojokerto (beritajatim.com) – Sejumlah rumah di Desa Gayaman, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto terendam air banjir. Banjir terjadi akibat luapan anak Sungai Kali Sadar yang mengalami peningkatan debit setelah sejumlah wilayah di Mojokerto diguyur hujan deras pada, Minggu (31/1/2021).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini mengatakan, bedasarkan pantauan aplikasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda di wilayah Kabupaten Mojokerto diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai durasi yang cukup lama.
“Sehingga mengakibatkan meningkatnya debit air pada sungai di beberapa lokasi. Seperti di Dusun Gayaman, Desa Gayaman, anak Sungai Kali Sadar meluap sehingga merendam 3 rumah warga dan sebuah masjid. Anak sungai Kali Sadar meluap karena tersumbat sampah berupa kayu,” ungkapnya, Senin (1/2/2021).
“Ada 10 rumah di RT 4 RW 3 dan 15 rumah di RT 5 RW 3 terancam terdampak banjir luapan. Namun air di kedua dusun mengalami penurunan meski air belum surut total. TRC BPBD Kabupaten Mojokerto sudah berada di lokasi sejak semalam untuk melaporkan hasil assesment ke Pusdalops jika terjadi peningkatan debit air,” jelasnya. [tin/ted]
Komentar