Magetan (beritajatim.com) – Pemkab Magetan tetap teruskan pengadaan generator oksigen di RSUD dr Sayidiman. Meski kini kasus Covid-19 cenderung landai, alat tersebut kini sudah digunakan. Bupati Magetan Suprawoto membenarkan kalau pengadaan alat tersebut tetap berlanjut dan kini sudah difungsikan.
Kang Woto – sapaan lekat Bupati Suprawoto- menyebut kalau rencana pengadaan alat sudah digagas sejak Juni, tepatnya saat kasus Covid-19 melonjak signifikan. Ditambah krisis oksigen dan sempat ada kurangnya pasokan dari PT Samator yang jadi pemasok oksigen utama selain cadangan yang sudah ada di RSUD dr Sayidiman.
”Setidaknya kebutuhan di RS kala itu bisa sampai 1.000 hingga 1.500 liter. Namun, alat ini nanti kan bisa digunakan sampai bertahun tahun. Anggaran untuk beli oksigen dari luar bisa dikurangi karena bisa produksi sendiri,” kata Mantan Sekjen Kominfo itu.
Dia tak ingin dianggap pengadaan alat tersebut terlalu memaksa, karena kondisi Covid kali ini masih landai. Ditambah belum ada tanda adanya gelombang ketiga Covid-19. Menurutnya, alat tersebut bisa digunakan sepanjang waktu.
”Beberapa RSUD di luar daerah sudah memiliki, kami yang saat itu belum. Generator oksigen akan mengurangi belanja oksigen di RSUD dari PT Samator. Tentu kita hrs juga belajar dari kejadian kemarin ketika krisis oksigen ada backup. Tentu kita harus melindungi masyarakat secara maksimal,” katanya.
Namun, Kang Woto tak ingin beberkan berapa anggaran untuk beli. Sekaligus, berapa set alat yang sudah datang dan difungsikan. Kejelasan terkait hal tersebut ada di RAUD dr Sayidiman Magetan. Sementara, Direktur RSUD dr Sayidiman Magetan drg. Ratnawati masih belum mau menjawab terkait pengadaan generator oksigen. (fiq/ted)
Komentar