Gresik (beritajatim.com) – Memperingati Hari Guru Nasional (HGN) yang jatuh pada 25 November, puluhan guru asal SMPN 2 Gresik turun ke jalan sambil membagikan nasi bungkus ke pekerja informal. Ada 42 guru yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Di moment itu, para guru ingin memberikan hal spesial kepada para anak didik. Bukan memberikan dalam bentuk materi, namun lebih ke nilai moral.
Dengan membawa nasi bungkus, para guru itu berkeliling mulai dari Jalan KH.Kholil, Jalan Nyai Ageng Arem Arem hingga Jalan Basuki Rahmat Gresik. Selain membantu di masa pandemi, kegiatan di momen HGN ini diharapkan bisa diambil nilai positifnya oleh siswa.
Sebelum membagikan nasi bungkus, puluhan guru tersebut berpamitan kepada para siswa. Sejumlah pekerja informal seperti pengrajin kursi, tukang las, tukang becak, dan pekerja informal lain yang ditemui di jalan mendapat jatah nasi bungkus.
Kepala SMPN 2 Gresik Beri Avita Prasetya mengatakan, kegiatan HGN ini sebagai bentuk nilai sosial dalam memperingati hari guru nasional. Dirinya, berharap dengan kegiatan ini ada nilai moral yang bisa diambil oleh para anak didiknya.
“Kami bersyukur kegiatan spontan ini, semua guru tanpa ada intruksi bergerak menyalurkan bantuan. Bahkan, para guru secara sukarela membawa masing-masing 5-10 nasi bungkus hingga terkumpul 126 nasi,” ujarnya, Jumat (25/11/2021).
Ia menambahkan, sebelumnya para guru ini juga mengikuti tes kesehatan yang dilakukan Puskesmas Alun-alun. Hal itu untuk menjaga kesehatan saat mengajar selama pandemi ini.
Usai satu jam berkeliling, puluhan guru yang terlibat dalam kegiatan ini kembali ke sekolah. Tidak disangka, para siswa juga sudah menyiapkan kado spesial untuk guru-guru mereka. “Ini kadonya rahasia, tapi kalau kuenya kami buat sendiri sebagai bentuk terima kasih kepada guru yang telah membimbing kami,” ucap Marwah salah satu siswi kelas 9E. [dny/kun]
Komentar