Malang(beritajatim.com) – Universitas Brawijaya (UB) Malang siaga total dalam mengatasi penyebaran virus corona Covid-19. Kewaspadaan tinggi ini menyusul pasien 07 RSSA Kota Malang yang merupakan mahasiswa UB dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Humas Satgas Covid-19 UB, dr Eriko Prawestiningtyas mengatakan, pihaknya melakukan kontak tracking terhadap semua orang yang pernah berinteraksi dengan pasien 07. Sebagai langkah darurat, Satgas Covid-19 UB memeriksa 1.000 mahasiswa dan 3.400 karyawan serta dosen mereka diperiksa dan didata oleh kampus.
“Kami juga melakukan kontak tracking. Kira-kira dia ini berinteraksi dengan siapa saja. Ada seribu mahasiswa dan 3.400 dosen dan karyawan yang kita periksa,” ujar Eriko, Kamis, (19/3/2020).
Langkah lain yang dilakukan oleh UB adalah penyemprotan desinfektan keseluruh area kampus. Terutama gedung, dan tempat-tempat yang dijangkau oleh Civitas Akademika UB. Sterilisasi area ini telah disetujui oleh Rektor UB.
“Rektor sudah menyetujui, dan akan disemprotkan desinfektan oleh Tim Satgas Covid-19 UB. Tujuan utama untuk meningkatan pencegahan, serta fungsi untuk sosialisasi yang sudah diberikan oleh satgas UB,” tandas Eriko. (luc/ted)
Komentar