Malang (beritajatim.com) – Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Islam Malang (PBSI Unisma) terus berupaya meningkatkan kinerja program studi (prodi). Terbaru prodi yang menjadi bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ini menghelat lokakarya.
Dekan FKIP Unisma, Dr. Hasan Busri, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa acara ini berhubungan dengan implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) dan program pengembangan prodi PBSI Unisma. Lokakarya berlangsung di Hotel Swiss Belinn Ruang Arjuna 3, pada Selasa 19 September 2023.
“Acara ini memang merupakan hibah PKKM dari Kemdikbud Ristek untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas pembelajaran, terutama pembelajaran daring. Jadi kami berupaya keras untuk meningkatkan kualitas dosen dalam penerapan teknologi informasi untuk pembelajaran,” ujar Dekan FKIP Unisma.
Harapannya para dosen PBSI dapat lebih baik menggunakan LMS, memiliki inovasi model pembelajaran, dan membuat media pembelajaran. Para dosen diharapkan bisa membuat media pembelajaran yang terintegrasi dengan teknologi informasi dengan model yang terbaru.
“Teknologi informasi sekarang menjadi suatu keniscayaan , jadi sudah tidak boleh ditawar lagi. Kita bisa tertinggal kalau nanti meninggalkan teknologi informasi,” tegas Hasan Busri.
PIC aktivitas peningkatan kualitas kurikulum dan proses pembelajaran prodi PBSI menuju Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), Dr. Sri Wahyuni, M.Pd menambahkan terkait materi yang disampaikan secara umum ada dua. Keduanya, yaitu lokakarya pengembangan media pembelajaran digital, dan lokakarya pengembangan dokumen penjaminan mutu internal di tingkat fakultas maupun prodi.
“Jadi tujuannya pun ada dua. Pertama, peningkatan kualitas kurikulum dan proses pembelajaran PBSI Unisma menuju MBKM. Kemudian yang kedua, peningkatan kualitas penjaminan mutu prodi PBSI FKIP Unisma,” ujar Sri Wahyuni.
Pada sesi materi pertama dihadirkan Dr. Uwes Anis Chaeruman, M.Pd dari Universitas Negeri Jakarta dengan topik pengembangan media pembelajaran digital. Kemudian dilanjutkan dengan diseminasi aktivitas 1. 2. Hal ini dilakukan untuk peningkatan kualitas dosen di PBSI.
Peningkatan tersebut dalam rangka mengoptimalkan kompetensi dan rekognisi dosen di tingkat nasional pada sub aktivitas 1.2.1.2 short course peningkatan bahasa asing dan public speaking di Universitas Indonesia. Materi ini disampaikan oleh Dr. Ifit Novitasari, M.Pd dan Elva Maharani, S.Pd, M.Pd.
BACA JUGA:
FEB Unisma Datangkan Pakar dari Malaysia
Pemaparan materi kedua tentang pengembangan dokumen penjaminan mutu internal di tingkat fakultas dan prodi oleh Lenny Rosita, S.T., M.MT., CRP selaku Head of Quality Assurance dari Universitas Ciputra. Acara diakhiri dengan diskusi pengembangan dokumen penjaminan mutu internal di tingkat fakultas dan prodi. [dan/but]
Komentar