Surabaya (beritajatim.com) – Kunci keberhasilan Persebaya adalah rotasi pemain, Itu dalam pertandingan uji coba melawan Persis Solo, Sabtu (24/6/2023) . Sempat tertinggal di babak pertama, pelatih Persebaya kemudian melakukan rotasi pemain hingga khirnya berhasil menundukkan Persis dengan hasil akhir 3 – 4 di Stadion Manahan, Solo.
Jika jeli, di setiap pertandingan Persebaya Surabaya selalu merotasi pemain di babak kedua, hasilnya terbukti Persebaya selalu bermain cantik di babak kedua. Ini menjadi salah satu kunci kesuksesan kemenangan tim asal Kota Surabaya.
“Sebenarnya saya tidak mau menceritakan di sini. Tetapi yang jelas kenapa saya bisa membalikkan keadaan, rotasi pemain yang membuat anak-anak lebih menekan babak kedua tadi,” kata Aji Santoso.
Dilaga ujicoba ini, Aji sengaja menurunkan 22 pemainnya. Bukan tanpa alasan, karena ia ingin melihat bagaimana kesiapan para pemain di musim depan yang tinggal satu minggu lagi. Otomatis ia harus menurunkan pemainnya lapis 1 dan 2.
“Saya memang janji pada pemain bahwa semua akan saya mainkan. Termasuk yang belum main semisal Toni (Firmansyah),” jelas mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
BACA JUGA:
Persebaya Jumpa Arema di Stadion GBT 23 September 2023
Meski Persebaya berhasil memenangi laga kali ini, Aji Santoso menegaskan bahwa tujuan utama bukan itu, apalagi masih dalam laga uji coba. “Saya melihat bukan untuk mencari kalah atau menang, tetapi yang terpenting bagi kami adalah pemain siap mengikuti kompetisi musim ini yang seminggu lagi dimulai,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Aji menyampaikan bahwa hasil uji coba terakhir sebelum kompetisi ini cukup bagus. Paling tidak mantan pelatih Arema FC ini sudah mengetahui siapa saja yang menjadi starting line up. [way/suf]
Komentar