Malang (beritajatim.com) – Arema FC masih belum bisa meraih kemenangan perdananya di Liga 1. Dari 5 laga yang sudah dijalani, Singo Edan hanya mampu mengemas 2 poin saja. Satu poin didapat dari hasil imbang melawan Persis Solo di pekan ke 5 Liga 1. Laga ini digelar di Stadion Sriwedari, Solo pada Minggu, (30/7/2023) kemarin.
Dua poin yang didapat Arema FC hasil dari 2 kali imbang dan 3 kali menelan kekalahan. Imbas dari rentetan hasil buruk ini, Arema FC kini terjebak di zona degradasi Liga 1. “Kami belum bisa mengambil hasil maksimal meskipun kami unggul dulu. Tentu ini hasil yang tidak kita inginkan. Tapi bagaimana lagi, kita juga kena penalti,” kata Pelatih Arema FC, Joko Susilo.
Joko Susilo mengatakan target awal dari laga ini adalah meraih kemenangan. Meski hingga pertandingan usai hanya meraih 1 poin dia tetap mensyukurinya. Menurutnya, hasil ini bisa menjadi modal untuk laga selanjutnya. “Sekarang, satu poin meskipun tidak kita harapkan karena kita inginnya menang. Tapi kita syukuri, modal poin ini untuk menatap pertandingan selanjutnya,” imbuh Joko Susilo.
Pemain Arema FC, Dendi Santoso menuturkan bahwa pemain di lapangan sudah memberikan usaha terbaiknya untuk meraih kemenangan. Namun, hasil imbang ini patut mereka syukuri. “Kami sudah bekerja keras. Hasil memang seri, inilah sepakbola, tetap harus kita syukuri. Kita gagal memetik tiga poin atau memenangkan,” ujar Dendi. (luc/kun)
BACA JUGA:
Arema FC Ingin Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan dari Persis
Komentar