Surabaya (beritajatim.com) – Melindungi masyarakat dari virus Covid 19, Polsek Gunung Anyar melakukan sosialisasi prokes dan membagikan masker kepada para penjual dan pembeli di warkop yang ada di wilayah hukum Gunung Anyar pada Jumat,(29/10/2021) sekitar pukul 23.45 WIB.
Pantauan beritajatim.com di lokasi, operasi tersebut langsung dipimpin oleh Kapolsek Gunung Anyar Iptu Biadi. Dalam operasi tersebut, polisi masih menemukan beberapa pelanggar prokes.
“Ayo dijaga jaraknya pandemi ini belum selesai. Mari kita jaga tetap waspada agar angkanya tidak naik kembali,” Ujar Biadi sambil menanyakan kepada pengunjung status vaksin mereka.
Selain mensosialisasikan prokes, Biadi juga membagikan sejumlah masker kepada pengunjung yang tidak menggunakan masker. Ia pun menghimbau kepada pemilik warkop agar tidak mementingkan keuntungan tetapi juga menjaga protokol kesehatan.
“Kami bagikan masker tadi karena beberapa ada yg lalai mungkin lupa ga pake masker, kita beri masker dan pengertian bahwa pandemi ini kan belum selesai. Jadi kita harus tetap waspada,” Ujarnya kepada beritajatim.
Biadi menambahkan, bahwa angka penularan virus Covid 19 di Kota Surabaya memang turun drastis. Tetapi, ia tetap waspada dan menindak tegas masyarakat yang mengabaikan prokes. Pihaknya pun sempat menghimbau dengan humanis kepada beberapa pemilik warkop agar segera menutup warkop karena sudah melebihi jam yang ditentukan pemerintah.
“Kami tiap malam tak pernah lelah untuk slalu ingatkan masyarakat, hari ini semakin membaik kesadaran masyarakat terhadap prokes. Selain prokes masyarakat juga peduli terhadap Vaksinasi. Kami sempat bikin kemarin dengan pihak Sampoerna mengadakan vaksinasi. Antusiasnya bagus mas,” kata Giadi.
Operasi giat malam yang dimulai pada pukul 22.00 WIB itu lalu berakhir pada pukul 02.00 WIB. Dalam operasi tersebut pihaknya menindak 25 orang pelanggar prokes. (ang/ted)
Komentar