Hukum & Kriminal

Operasi Tumpas Narkoba

Polda Jatim Musnahkan Sabu Puluhan Kg dan Ribuan Pil Ekstasi

Pemusnahan barang bukti sabu dan ekstasi serta obat terlarang lainnya
Pemusnahan barang bukti sabu dan ekstasi serta obat terlarang lainnya

Surabaya (beritajatim.com) – Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi dimusnahkan oleh Polda Jatim. Barang haram tersebut merupakan hasil sitaan dari operasi tumas narkoba yang dilakukan serentak di seluruh Jawa Timur.

Pemusnahan narkoba sebanyak 80.674,56 gram sabu dan 13.272 butir ekstasi ini digelar di Polda Jatim. Kapolda Jatim dan jajaran menyaksikan proses pemusnahan tersebut.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan, Ditresnarkoba Polda Jatim, berhasil menyita barang bukti sabu seberat 19, 688 kilogram dengan juga tambahan ekstasi sebanyak 3.888 butir. Dengan tersangka HA, MNS, jaringan Jakarta – Jatim.

Sedangkan, Polrestabes Surabaya ini mengungkap sabu sebanyak 28,275 kilogram, 10 ribu butir ekstasi, jaringan Sumatra – Jawa, yang dilakukan oleh tersangka PI. Juga mengungkap jaringan Sumatra – Jawa dengan barang bukti sabu 33,928 kilogram yang penangkapannya dilakukan di Palembang, Sumatera Selatan.

“Total barang bukti yang bisa disita dan akan dimusnahkan sebanyak 80,674 Kilogram sabu, 13.772 butir pil ekstasi dengan estimasi nilai uang sebesar 120 Milyar rupiah. Apabila 1 gram ini dapat juga menyelamatkan 5 orang warga masyarakat kita, sehingga kita bisa menyelamatkan 400 jiwa masyarakat di Jatim,” ujar Kapolda Jatim.

Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto menambahkan dari kegiatan operasi tumpas selama 12 hari yang baru selesai beberapa hari yang lalu, yaitu disita barang bukti sabu sebanyak 8.587 kilogram, ganja sebanyak 26.279 kilogram, dengan tersangka sebanyak 661 orang, dan mengamankan ekstasi sebanyak 690,5 butir serta obat keras sebanyak 2.718.493 butir, dari kelompok jaringan Jawa Timur.

Foto : para tersangka kasus narkoba yang ditangkap selama operasi Tumpas narkoba

Untuk Ditreskoba Polda Jatim berhasil mengamankan barang bukti ganja sebanyak 21, 371 kilogram, dengan tersangka HH, yang ditangkap di Magetan, jaringan Jakarta – Surabaya. Sabu 5 kilogram dari tersangka TM dan DM ditangkap di Pekanbaru Riau jaringan Sumatra – Jawa. Pil dobel L sebanyak 1,2 juta butir, disita dari tersangka RSH, S, dan AY ditangkap di Tulungagung, Gresik kelompok jaringan Jatim. Sedangkan Polres Gresik mengamankan Pil dobel L sebanyak 400 ribu butir, dari tersangka MN dan MA yang ditangkap di Gresik jaringan Jatim.

“Sehingga operasi tumpas narkoba semeru 2023, bergabung bersama TNI, Satresnarkoba Polda Jatim di tempat-tempat hiburan juga terus mengamankan para pelaku, yang dinyatakan positif menggunakan Narkoba,” jelasnya.

“Kami dapat perintah pimpinan Polri, bersama jajaran kepolisian di Jawa Timur termasuk dengan Polres, terus melakukan langkah-langkah penguatan revitalisasi Kampung bebas Narkoba, dengan Pilot Project satu desa di setiap Polres, ini adalah yang kita berharap betul menjadi daya cegah dan daya tangkal untuk melawan masalah narkoba ini,” tandasnya.

BACA JUGA:

Warga Kota Pasuruan Curhat ke Kapolda, Begini Keluhannya

Lebih lanjut, Kapolda Jatim mengimbau untuk lebih mewaspadai pada seluruh elemen masyarakat, yang masih memiliki potensi keterlibatan dalam masalah kasus narkoba.

“Kita tahu menjadi orang tua saat ini kecemasannya adalah, anak kita, teman kita, saudara kita, terjerumus masalah narkoba. Kami meminta semua pihak untuk bisa meningkatkan mempedulikan terhadap isu ini sehingga menjadi kolaborasi bersama memberantas narkoba,” pungkasnya. [uci/but]


Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks



Apa Reaksi Anda?

Komentar