Surabaya (beritajatim.com) – Hobairi (29) asal Sampang, Madura, babak belur dihajar warga Jl Sukodono Gang II, karena ketahuan hendak mengambil Honda Beat milik warga pada Jumat (25/3/2022).
Dari keterangan beberapa saksi, sebelum beraksi menggunakan kunci T, tersangka berkeliling terlebih dulu untuk mencari sasaran. Saat melintas di rumah korban, Hobairi melihat motor Honda Beat terparkir di teras rumah, ia lantas menunggu dan mengamati situasi.
“Ada beberapa saksi yg melihat tersangka mondar-mandir di sekitar lokasi,” ujar Kapolsek Semampir, Surabaya, Kompol Ari Bayu Aji, Senin (28/3/2022).
Setelah situasi sepi, tersangka mendekati motor korban dan merusak rumah kunci menggunakan kunci T. Sialnya, aktivitas tersebut menimbulkan suara berisik, dan kebetulan ada tetangga korban yang memergoki aksinya. “Dipergoki tetangga sehingga diteriaki maling,” imbuhnya.
Merasa aksinya ketahuan, tersangka lantas melarikan diri. Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi. Namun, karena jumlah warga yang mengejar banyak, tersangka terpojok dan langsung dijadikan sansak hidup sebelum diserahkan ke pihak kepolisian.
Ditanya terkait kemungkinan korban beraksi tidak sendirian, Kompol Ari menambahkan, saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Sebab, dirinya meyakini tersangka tak beraksi sendiri. “Masih kami kembangkan, karena kemungkinan dia tak beraksi sendiri,” pungkasnya. [ang/suf]
Komentar