Surabaya (beritajatim.com) – Berenang termasuk olahraga yang memiliki banyak resiko seperti kram perut atau kaki, tenggelam, bahkan hanyut terbawa arus. Namun faktor-faktor tersebut tidak lantas membuat Anda enggan untuk mencoba olahraga air ini. Perhatikan beberapa tips dasar yang dapat Anda lakukan sebagai pemula agar aman saat berenang:
Pelajari teknik berenang
Melansir dari Live Strong, Jumat (8/10/2021) cara ini merupakan tips paling utama yang perlu Anda tahu dan terapkan. Samantha Caballero, CEO Swim With Sam di Miami mengatakan jika Anda bukan termasuk perenang yang handal atau memiliki trauma terhadap air, jangan mencoba berenang tanpa persiapan.
Sebaiknya Anda mempelajari cara berenang lewat internet atau jika perlu belajar dari ahlinya. Anda akan diajari keterampilan dan keselamatan seperti cara berguling, mengapung, dan menginjak air, selain bimbingan teknis tentang pukulan seperti gaya bebas dan kupu-kupu, kata Jenny McCuiston, salah satu pendiri Goldfish Swim School.
Jangan panik
Bagi pemula, rasa takut dan panik takut tenggelam memang sering menghinggapi Anda, Caballero menambahkan bahwa hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah tetap tenang. “Semakin santai Anda, semakin mudah berenang dan semakin besar kemungkinan Anda bisa mengapung,” kata Caballero. Sebaliknya jika Anda panik maka jantung akan memompa lebih keras. Jika Anda berada di atas air, fokuslah pada pernapasan Anda untuk menenangkan saraf Anda, kata Mike Lucero, kepala pelatih renang dan presiden di Golden Road Aquatics di Burbank, California.
Konsumsi air putih cukup
Walaupun berenang termasuk olahraga air bukan berarti Anda tidak berkeringat, sehingga Anda juga berisiko terkena dehidrasi. Meskipun air dapat menjaga suhu tubuh Anda sedikit lebih dingin, Anda tetap akan berkeringat jika Anda bekerja cukup keras. Lucero merekomendasikan untuk minum dari putih secara teratur untuk mengisi kembali cairan Anda.
Perhatikan cuaca
Lucero juga menambahkan untuk para perenang terlebih perenang pemula, penting untuk memperhatikan kondisi cuaca sebelum berenang. Ia bahkan akan membatalkan latihannya jika ada kilat atau guntur bahkan bermil-mil jauhnya dan menyarankan Anda melakukan hal yang sama: “Kami tidak mengambil risiko,” katanya. Bahkan Asosiasi Pelatih Atletik Nasional, mengatakan bahwa tidak boleh berenang di dalam ruangan saat badai. Arus dapat mengalir melalui kabel atau pipa ledeng, membuat kolam renang, kamar mandi loker, dan bahkan peralatan listrik seperti pengering rambut berisiko. [rsf/esd]
Komentar